Cilegon_Hariandetik.net

Dalam pelaksanaan tugas di Desa binaan, para Personel Bhabinkamtibmas Polsek Mancak Polres Cilegon Polda Banten, seringkali menemukan permasalahan yang timbul di tengah lingkungan warga masyarakat, sehingga perlu ditindaklanjuti agar tidak menjadi sebuah potensi gangguan kamtibmas. Kamis (09/03/2023).

Kapolres Cilegon Polda Banten AKBP Eko Tjahyo Untoro, yang saat ini diwakili oleh Kapolsek Mancak Polres Cilegon Polda Banten IPTU Asep Gundara YSE, saat dikonfirmasi di tempat terpisah menjelaskan bahwa dalam setiap permasalahan yang terjadi di tengah warga masyarakat/problem solving, tidak selalu harus melulu diselesaikan melalui jalur proses Hukum, oleh sebab itu menekankan kepada para personel Bhabinkamtibmas untuk bisa menjadi fasilitator dalam mekanisme musyawarah dalam permasalahan yang timbul tersebut.

Seperti saat timbul permasalahan terkait adanya kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dua sepeda motor R2 yang terjadi di jalan lingkungan kampung Cileles Rt 007/002, Desa Labuan, Rabu (08/03), di mana kedua pengendaranya yang menjadi korban berasal dari Desa Ciwarna dan Desa Sangiang, terkait permasalahan tersebut BRIPKA Toni Sugianto (Personel Bhabinkamtibmas Desa Ciwarna) bersama BRIPKA Agus Yeyen Kusapandi (Personel Bhabinkamtibmas Desa Sangiang), berusaha menjadi fasilitator untuk mempertemukan kedua belah pihak guna mendapat solusi bersama.

Berdasarkan kesepakatan kedua belah pihak bersedia untuk duduk bersama melakukan musyawarah di Mapolsek Mancak Polres Cilegon Polda Banten, turut hadir perwakilan keluarga dari kedua belah pihak, melalui dialogis bersama dalam membahas permasalahan tersebut, akhirnya disepakati bahwa permasalahan tersebut bisa diselesaikan secara musyawarah mufakat tanpa adanya unsur paksaan dari pihak manapun, “Papar Toni Sugianto.

Kapolsek Mancak Polres Cilegon Polda Banten berharap melalui peran para personel Bhabinkamtibmas tersebut, mampu menjadi sebagai mediator dan fasilitator dalam mencarikan solusi yang terbaik bagi setiap permasalahan yang timbul di tengah warga masyarakat di Desa binaannya masing – masing, “Pungkasnya.

Hendi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *